Bangka Belitung,www.fokusbabel.com– Bandara H.A.S. Hanandjoeddin di Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung resmi kembali menyandang status sebagai bandara internasional.
Penetapan ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2025, yang juga menetapkan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang dan Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang sebagai bandara internasional.
Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Prabowo Subianto atas dukungan dalam mengembalikan status internasional Bandara Hanandjoeddin.
“Saya berterima kasih kepada Pak Prabowo Subianto dan Pak Menteri Perhubungan yang bersedia mengembalikan status Bandara Hanandjoeddin menjadi bandara internasional,” ujar Hidayat Arsani pada Sabtu, 26 April 2025.
Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hellyana, juga turut berperan aktif dalam upaya ini. Dalam pertemuan dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian di Jakarta pada 22 April 2025.
Hellyana menegaskan pentingnya kembalinya status internasional Bandara Hanandjoeddin untuk mendukung sektor pariwisata dan membuka peluang investasi.
“Jemput bola ke pusat adalah bagian dari upaya kami memastikan konektivitas udara Bangka Belitung tidak terputus dari jaringan internasional,” kata Hellyana.
Seperti diketahui, beberapa tahun lalu status internasional Bandara Hanandjoeddin sempat dicabut oleh Kementerian Perhubungan karena minimnya penerbangan internasional.
Pencabutan ini cukup disayangkan, mengingat Belitung merupakan salah satu destinasi pariwisata internasional unggulan di Indonesia.
Deputi 4 Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Elen Setiadi, menyambut baik percepatan pengembalian status internasional Bandara Hanandjoeddin.
“Secara prinsip semua kementerian dan lembaga mendukung. Apalagi bandara ini sebelumnya sudah berstatus internasional, sehingga secara fasilitas dan SDM sudah tersedia. Tinggal finalisasi koordinasi, termasuk dengan pihak pertahanan untuk aspek keamanan wilayah,” ungkapnya.
Dengan status barunya ini, diharapkan Bandara Hanandjoeddin mampu menghidupkan kembali geliat pariwisata Belitung dan meningkatkan konektivitas udara internasional dari dan ke Bangka Belitung.(*)