Bangka Barat, www.fokusbabel.com – Di balik rindangnya pepohonan dan sejuknya udara pegunungan Bangka Barat, berdiri tegak sebuah saksi bisu perjalanan sejarah bangsa, Bukit Menumbing. Terletak di Kota Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Bukit ini tak hanya menawarkan panorama indah dari ketinggian 445 meter di atas permukaan laut, tetapi juga menyimpan cerita perjuangan yang menggetarkan hati.
Dari Tempat Peristirahatan ke Panggung Sejarah
Awalnya di bangun pada era kolonial sekitar tahun 1927-1930 oleh Banka Tin Winning Bedrijf (BTW), Pesanggrahan Menumbing dulunya adalah tempat istirahat mewah bagi pejabat perusahaan timah Belanda. Namun, takdir berkata lain, bangunan megah ini kemudian menjadi tempat pengasingan para tokoh besar republik setelah Agresi Militer Belanda II tahun 1948.
Nama-nama seperti Mohammad Hatta, Agus Salim, Mohamad Roem, hingga sang Proklamator Soekarno pernah menjejakkan kaki di tempat ini, bukan sebagai tamu kehormatan, tetapi sebagai tahanan politik dalam upaya Belanda menekan semangat kemerdekaan.
Bung Karno Tak Betah di Puncak
Uniknya, meski di kenal tangguh, Bung Karno tak tahan dengan hawa dingin Bukit Menumbing. Ia pun meminta di pindahkan ke Pesanggrahan Mentok di pusat kota Muntok. Namun, bukan berarti perlawanan berhenti. Justru dari tempat pengasingan inilah lahir berbagai manuver diplomasi yang menggetarkan dunia.
Pertemuan-pertemuan penting dengan perwakilan internasional di gelar. Dari balik dinding Pesanggrahan Menumbing, diplomasi kemerdekaan Indonesia terus menyala.
Warisan Sejarah yang Hidup
Kini, bangunan yang dulunya penuh tekanan itu telah di sulap menjadi situs cagar budaya nasional. Pemerintah melalui SK Menteri telah menetapkannya sebagai warisan yang wajib di jaga, tak hanya karena arsitekturnya, tetapi karena nilai historis yang tak ternilai.
Di dalamnya, pengunjung bisa menjelajahi 25 kamar asli yang pernah di tempati para tokoh. Serta melihat koleksi foto, dan merasakan atmosfer masa lalu yang begitu kuat. Ruang pamer interaktif dan jalur sejarah telah di siapkan untuk membangkitkan rasa cinta tanah air, terutama di kalangan generasi muda.
Wisata Sejarah yang Menyentuh Hati
Berkunjung ke Bukit Menumbing bukan sekadar rekreasi, ini adalah perjalanan spiritual ke masa lalu. Dari puncaknya, Anda bisa menikmati keindahan Kota Muntok, meresapi sunyi hutan tropis, dan membayangkan bagaimana para pemimpin bangsa menatap cakrawala, memikirkan nasib negeri tercinta.
Tak heran jika Bukit Menumbing kini menjadi salah satu destinasi wisata sejarah unggulan di Kepulauan Bangka Belitung. Sebuah tempat yang mengajak kita merenung, mengenang, dan menghargai arti kemerdekaan yang sejati.(*)
