OLAHRAGA,www.fokusbabel.com— Dalam laga yang akan dikenang sebagai salah satu pertandingan paling dramatis musim ini. Manchester United sukses menyingkirkan Olympique Lyonnais dari perempat final Liga Europa 2024/2025 setelah menang 5-4 di leg kedua, Jumat (18/4) dini hari.
Total agregat 7-6 menjadi penanda perjuangan tanpa henti Setan Merah selama 120 menit di Teater Impian.
Laga ini tak ubahnya rollercoaster emosi. Setelah imbang 2-2 di leg pertama, MU tampil menekan sejak awal.
Gol cepat Manuel Ugarte di menit ke-10 membuka harapan, disusul penyelesaian apik Diogo Dalot jelang turun minum. Namun, Lyon tidak tinggal diam.
Tim tamu menyamakan kedudukan lewat gol dari Tolisso dan Tagliafico, memaksa laga lanjut ke perpanjangan waktu.
Di babak tambahan, pertandingan makin menggila. Rayan Cherki dan Alexandre Lacazette membuat Lyon unggul secara agregat.
Tapi di saat semua tampak gelap, Casemiro menghidupkan asa MU. Gelandang veteran itu menjadi arsitek kebangkitan lewat dua assist brilian-satu untuk penalti Bruno Fernandes di menit 114, dan satu lagi untuk gol Kobbie Mainoo di menit 120.
Puncak drama terjadi semenit kemudian. Dalam keputusan yang mengejutkan, manajer Ruben Amorim menempatkan Harry Maguire sebagai penyerang darurat.
Hasilnya? Gol kemenangan di menit 121 dari sang bek tengah yang selama ini kerap jadi sasaran kritik.
Old Trafford pun bergemuruh, seolah menyambut kembalinya keyakinan bahwa keajaiban masih ada dalam sepak bola.
Meski sukses melaju ke semifinal menghadapi Athletic Bilbao, tantangan berat masih menanti MU di liga domestik.
Absennya Maguire di laga kontra Brighton karena akumulasi kartu, serta cedera pada Varane dan Martinez, membuat lini belakang Setan Merah dalam kondisi darurat.
Casemiro dan Luke Shaw berpotensi menjadi solusi sementara di lini pertahanan.
Namun untuk malam ini, United boleh menikmati momen keajaiban. Sebuah malam yang menegaskan satu di antaranya yakni, ketika semua pintu tertutup, selalu ada satu yang bisa dibuka oleh keyakinan dan kepala Maguire. (*)