BANGKA BELITUNG,www.fokusbabel.com– Sebuah kapal nelayan KM Osela dilaporkan pecah dan tenggelam usai dihantam cuaca buruk di perairan Karang Mardalena, utara Pulau Gelasa, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Hingga kini, terdapat delapan anak buah kapal (ABK) masih dalam pencarian.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, mengatakan pihaknya menerima laporan kecelakaan kapal pada Senin (18/8/2025).
Informasi awal diterima dari seorang warga bernama Afen, yang sekitar pukul 07.20 WIB menemukan satu korban selamat tersangkut di bagan miliknya. Korban diketahui menggunakan alat apung dari gabus.
“Korban pertama yang ditemukan berinisial Ham, merupakan kapten KM Osela. Berdasarkan keterangannya, kapal berangkat dari Pelabuhan Perikanan Tanjung Pandan pada 14 Agustus 2025 dengan 9 orang di dalamnya,” ujar I Made Oka dalam keterangannya.
Pada 15 Agustus 2025 sekitar pukul 04.00 WIB, kapal pecah karena cuaca buruk dan langsung tenggelam.
Menurut keterangan kapten kapal, tiga ABK sempat menggunakan alat apung seadanya dan enam lainnya menggunakan box fiber saat kapal karam.
Namun hingga kini delapan orang yang dikabarkan hilang masing-masing berinisial
Yo (20), TA (27), RI (22), NI (30), SA (32), MA (30), AB (18), dan JO (25), belum juga ditemukan.
“Kami langsung menggelar operasi SAR gabungan. Tim diberangkatkan menuju lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban pertama yang selamat sekaligus melakukan pencarian dengan KN SAR Karna,” tambah I Made Oka.(*)










